Diantara Desa yang paling berdampak adalah desa Sidoharjo,yang dimana sangat berdekatan dengan sungai way Bulok,Senin 20/1/24.
Menyikapi peristiwa bencana banjir tersebut,pemerintah daerah,dalam hal ini Dinas BPBD dan Dinas sosial langsung terjun ke lokasi untuk membantu evakuasi warga yang terjebak banjir sekaligus memberikan makan gratis.
Saat kami wawancarai,kadis BPBD Nang Abidin mengatakan,"kejadian ini merupakan yang terbesar selama pergantian tahun ini,saya sudah menerjunkan beberapa personil yang tersebar di beberapa titik guna membantu evakuasi warga yang terjebak banjir,"ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama,Kadis sosial Debi Hardian,S.Pi.,M.Si juga menyampaikan,akan terus mengupayakan memberikan bantuan yang di butuhkan warga yang berdampak banjir.
"Saya akan terus memantau perkembangan bencana banjir ini sekaligus mendata warga yang rumahnya terendam banjir,agar dalam pemberian bantuan tepat sasaran,"pungkasnya.
Sampai berita ini diturunkan,debit air di desa Sidoharjo belum mengalami penyusutan,sehingga beberapa warga lebih memilih mengungsi di tempat yang aman,sampai air normal kembali.(bbg)